SEDIH

Sesungguhnya, manusia sangat suka melihat pelangi. Namun terkadang ia tak mau menerima sedikit hujan. Padahal, hujan adalah satu-satunya cara untuk menikmati keindahan pelangi. Begitu juga ketika seseorang sedang menghadapi kesedihan. Padahal sedih merupakan tahap menuju kebahagiaan. Kesedihan adalah suasana hati yang sangat ingin kita jauhi. Kita semua pasti pernah merasakan SEDIH, baik karena apapun penyebabnya. Selain sedih, juga masih banyak paket hidup yang kita miliki. Misalnya kecewa, senang, takut, marah dan masih banyak lagi.

Bersyukur, menikmati hidup, dan terus memandang kedepan merupakan solusi untuk mengatasi kesedihan. Kalau kita selalu membayang-bayangi masa lalu, maka kita akan sulit bisa membayangkan kebahagiaan di masa depan. Selalu berfikir positif dan tidak perlu mempersulit suatu keadaan. Dan jika kita mengalami suatu kegagalan, LA TAHZAN ! Karena sangat banyak hal-hal yang masih bisa kita nikmati. Percaya, ada banyak nikmat yang terus mengalir di dalam hidup ini.

Sedih boleh saja, asal kita harus bisa mengambil dan merenungkan hikmahnya sehingga bisa dijadikan pelajaran. Sedih itu juga bermanfaat, tetapi depresi yang berkelanjutan itu sia sia.

Lihat saja pelangi, akan tampak indah dalam satu paket dengan warna yang berbeda-beda. Seperti itu juga kehidupan ini, akan terasa indah jika paket-paket hidup menyatu dan tanpa menghilangkan satu warnapun didalamnya.

Tersenyumlah jika kamu masih bersedih, karena itulah paket yang tak terpisahkan :)

worked by ME

Waktu, Lain Kali Lebih Bersantailah Sedikit

Kapan aku kembali bisa memandangimu dari jauh tanpa ada satu orangpun yang tau kalau aku sedang terhanyut dalam pesonamu. Melihat gerak gerikmu, tingkah laku konyolmu, sampai sepasang matamu menangkap sepasang mataku. Dan pada saat itu kamu bisa melihatku salah tingkah, itupun kalau kamu mengerti :)

Aku suka saat kamu sedang tersenyum, meskipun senyum itu bukan untukku. Aku suka melihat gaya bicaramu yang ceplas ceplos itu :) Andai saja aku bisa jadi lawan bicaramu. Tapi aku malu, aku takut terlihat bodoh didepanmu. hihi

Tapi saat ini, aku tidak bisa lagi memandangimu dengan lebih leluasa. Karena tentu saja aku akan merasakan sakit jika melihatmu sedang memandangi sosok yang lain. Aku tau saat ini kamu sedang mengagumi seseorang. Kamu berusaha untuk bisa mencuri hatinya tanpa tau hati yang disini sedang perih.

Dan kegalauanku semakin lengkap ketika aku sedang membuka salah satu jejaring sosial tak sengaja aku melihat status hubunganmu berubah, 'in relentionship'. Yah, ternyata kamu berhasil mendapatkan hati seseorang yang kamu cintai. Hati ini semakin perih tak terjelaskan lagi. Mungkin disini aku bisa belajar bahwa perasaan seseorang tidak bisa dipaksakan. Kamu tidak bisa memaksakan perasaanmu untuk mencintaiku. Dan aku tidak bisa memaksakan perasaanku untuk tidak mencintaimu.

Coba saja waktu bisa lebih sedikit bersantai. Mungkin aku bisa lebih memantapkan kode-kode ku, dan tidak hanyak sekedar bisa memandangimu saja, tapi aku juga bisa merasakan nyamannya duduk disebelahmu :)

Ah, sudahlah ! Nyatanya memang waktu sedang tidak ingin bersantai. Yang bisa aku lakukan saat ini adalah hanya berharap ketika hubunganmu dengannya berakhir, waktu bisa berjalan lebih santai. Jangan terburu-buru lagi ya :) Paham? Setuju? Oke